Tips Membuka Usaha Rias Pengantin

 

Usaha rias pengantin adalah salah satu usaha rumahan yang bisa dimulai dengan modal kecil dari rumah. Anda bisa memulai usaha ini dengan modal 10 – 20 juta rupiah untuk skala kecil.

Menghadiri pernikahan keluarga atau sahabat mungkin menjentikkan ide untuk membuka usaha rias pengantin terlebih jika anda memiliki hobi atau bahkan keterampilan dalam hal menghias diri.

Membuka usaha rias pengantin tergolong menjanjikan, apalagi jika anda mahir mengelolanya.

Berikut ini tips yang bisa menjadi pegangan anda untuk memulai usaha rias pengantin:

1. Mengasah kemampuan.

Untuk bisa memulai usaha rias pengantin, anda harus memastikan diri anda memiliki kemapuan yang mumpuni dalam urusan merias raja dan ratu sehari.

usaha rias pengantin ini bisa sukses karena usaha ini mendasarkan pada keahlian dan hobi anda dalam merias penganten.

Jadi anda harus mau belajar dengan mengikuti kursus, banyak membaca majalah-majalah yang memuat rias pengantin, dan jangan lupa untuk praktek sesering anda bisa; agar perkembangan belajar anda bisa terlihat.

Mintalah teman atau saudara anda menjadi ‘korban’ percobaan riasan anda.

2. Mempersiapkan Peralatan.

Untuk menjalankan usaha ini, anda membutuhkan beragam peralatan. Mulai dari yang terpenting hingga yang remeh temeh.

Selain alat-alat make up, anda juga harus menyiapkan perlengkapan lain seperti baju pengantin, aksesoris pengantin, dan segala hal yang terkait dengan prosesi pernikahan.

Jika modal anda belum cukup, anda bisa menyewa baju pengantin dan peralatan jangka panjang lainnya.

3. Pemasaran.

Tak ada usaha yang berjalan mulus tanpa pemasaran yang baik. Begitu pula dengan bisnis rias pengantin ini.

Tawarkan usaha anda pada teman-teman terdekat terlebih dahulu dan minta mereka melakukan promosi kepada rekan kerja atau teman-temannya. Selain itu, anda bisa mencetak brosur, leaflet, dan alat promosi lain.

Tawarkan paket-paket rias pengantin beserta bonus menarik yang sekiranya dapat menggaet konsumen.

Perluaslah pasar anda dengan melakukan promosi yang terus menerus. Hal ini penting untuk menjamah calon konsumen yang belum sempat terangkul di promosi awal; sekaligus memberikan pembaharuan informasi bagi pelanggan.

Anda juga bisa bekerja sama dengan pihak katering atau perusahaan EO yang terbiasa melayani pernikahan.

Ada 2 Hambatan dalam menjalankan usaha rias pengantin ini:

1. Pendapatan dari usaha rias pengantin tidak menentu. Usaha rias pengantin ini akan ramai di musim orang menikah. Sehingga disarankan usaha rias pengantin ini bukan sebagai usaha utama anda.

2. Terkadang bahan-bahan kosmetik yang gunakan tidak cocok dengan kulit pengantin, bahkan ada juga yang alergi dengan beberapa produk kecantikan. Solusinya adalah pemilihan produk kecantikan yang cocok untuk orang Indonesia dengan iklim tropis. Jam terbang memang sangat menentukan dalam sukses tidaknya dalam memilih produk kosmetik ini.

Modal awal memulai usaha rias pengantin

Di awal memulai merintis usaha rias pengantin, biasanya kita memerlukan lemari khusus/rak, kolesi busana pengantin, menyediakan alat rias dan make up, menyediakan kebaya, jas dan koleksi busana penganten lainnya dari beberapa suku.

Biasanya modal awal untuk memulai usaha rias pengantin ini bisa berkembang seiring dengan keuntungan yang anda dapatkan. Namun paling tidak modal usaha rias pengantin minimal 10-20  juta rupiah untuk rias pengantin sederhana.

Perhitungan pendapatan usaha rias pengantin dalam 1 bulan
Rata-rata 3x dalam 1 bulan dengan harga paket 2 juta – 5 juta rupiah. = 6-10 juta rupiah

Dengan asumsi pendapatan tersebut diputar untuk menambah koleksi busana pengantin lainnya seperti misalnya dari batak, Palembang, Sunda, Jawa, dll, alat rias dan terus belajar (ikut kursus) rias pengantin.

Usaha rias pengantin ini akan sukses jika anda memiliki passion di bidang ini, karena anda bisa memulai usaha rias pengantin ini dari rumah dengan modal yang relatif kecil.

Biasanya usaha rias pengantin ini ramai saat bulan haji atau maulud.

Artikel Terkait