Sabtu, 02 Februari 2013

Kisah 6 Pengusaha Sukses: Nominasi Modal Dengkul

Kisah 6 Pengusaha Sukses: Nominasi Modal Dengkul part 1 
Tidak ada satu manusia pun di muka bumi ini percaya bahwa sukses bisa diperoleh dengan modal dengkul. Mereka kompak beranggapan bahwa yang namanya modal ya modal, setiap usaha butuh modal. Apaan modal dengkul? tidak bakalan sukses!!! Namun, sebagian orang malah percaya bahwa dengkul juga modal. Menggerakkan dengkul itu modal yang tidak kalah ciamik, karena di lihat dari patron kisah kesuksesan manapun, modal dengkul itu eksis di dunia ini. Ambil contoh Soichiro Honda. Bermodalkan dengkulnya yang lecet-lecet berkerja di bengkel orang, sampai akhirnya bisa punya bengkel sendiri, dan bikin sepeda kecil kecilan, motor kecil kecilan dan UKM kecilnya di Jepang, yang terus berkembang dan sekarang kita kenal dengan nama Honda Motor Co. Dimana sekarang bisa memperkerjakan ratusan ribu orang. Modal Soichiro itu pada awalnya dengkul.

Bila dengkul itu di ibaratkan sebagai gerak sendi tubuh, atau semacam kondisi virtual mental sesuatu berdengkul yakni bernyali untuk bergerak, memang tampaknya menjadi modal yang sangat luar biasa sekali.
Berapa hebat modal dengkul vs modal riil material? Siapa yang menjadi paling ampuh paling mujarab. Nah pembaca, jika ada yang hendak bepikiran semacam itu, membuat segmentasi tarung antar genre, bisa dipastikan orang itu sarap. Karena Tuhan sudah mengalirkan rezeki masing masing tanpa harus mengunggulkan yang mana yang paling bagus dalam metode.

Dengkul adalah karunia Tuhan yang paling dashyat. Karena bagi orang Indonesia dengkul bisa di ibaratkan sebagai suatu modal. Omong kosong teriak orang banyak, mana ada usaha modal dengkul saja. Benar dari satu sisi, tapi jangan pikirkan dengkul itu sebagai elemen yang tidak menentukan keberhasilan usaha. Materi sebagai modal walau sepersen tetap di bilang bermodal, pun dengkul walau dipakai sepersen tetap di bilang sebagai modal dengkul, namun kategori di sini adalah lebih banyak dengkulnya di banding modalnya.

Orang orang ini telah membuktikan bahwa keberanian, gerak gesit, strategi ala Sun Tzu lebih di utamakan di banding menumpuk modal besar untuk usaha langsung gres gresan. Mereka memulai dari kondisi paling kritis lebih dahulu, untuk belajar bersabar meraih hak hak dari buah kesabaran itu. Yakni sukses.

Merekalah para manusia yang digadang gadang si bos besar Bob Sadino sebagai orang orang sinting, yang mencintai profesinya dan lupa membuat kasir selama beberapa tahun awal usaha, sehingga duitnya bolong, bocor tidak terlihat mereka sedang berusaha, yang tampak malah mereka lusuh kucel, dan berparas seperti manusia yang di opname. Anggapan itu anggap saja benar, karena orang di opname adalah di upayakan untuk lebih sehat, anggap saja opnamenya itu vitamin yang mengubah orang mendadak super dengan dosis yang stimultan dan terus menerus. Ada di antara mereka yang sukses seperti kilat, ada yang menunggu jatah antrian paling belakang, tapi deposito bentuknya, makin lama di simpan bunga makin besar. Ujung-ujung jadi besar menggurita.

Berikut ini kisah penggalan mengenai 8 Pengusaha yang sukses karena paham dengkul itu punya harga. Mereka bisa memandang dengkul sebagai hutang, sebagai motivasi, sebagai bare hand fist, atau sebagai gerak tanpa henti dari tubuh yang tak lelah mencari.

Doris Aminah Nasution—Biar Hutang Bernyanyi
Sedikit mendompleng lagu ‘Biar Sepi Bernyanyi’ yang pernah di bawakan oleh Chintami Atmanegara, maka Doris memahami bahwa usaha butiqnya Butik Shakira yang melesat bak meteor, butuh keberanian dengkul yang hebat. Keberanian dengkul itu adalah bergerak cepat menerima kemungkinan pembesaran modal pinjaman dari Bank yang di kategorikan sebagai a long long long modal. Alias modal pinjaman berjangka 15 tahun untuk pengembangan usaha. Dan jangan si hutang yang dilihat, pinjam pinjam pun syah saja. Sebagaimana pengakuan dalam Blognya. http://dorisnasution.blogspot.com.
“Akhirnya memberanikan diri untuk mengambil langkah kecil lagi dalam journey wirausaha ini. Minggu lalu, tepatnya tanggal 25 Juni 2006 adalah hari yang bersejarah karena pada hari itu diputuskan untuk membuka kios yang didapat dengan status pinjam pakai di Jakarta City Center (JaCC), waduk melati-Tanah Abang. Setelah melewati waktu yang cukup lama, sekitar 6 bulan, malang melintang mengikuti kegiatan kegiatan dari TDA (thanks bunch to TDA, I love you all) dan seminar seminar untuk mendorong keberanian diri dan menambah keyakinan untuk full menjadi Tangan Di Atas, kios tersebut dibuka dengan ucapan basmallah.”

Soni Sugema College–Punya Ide Mbok ya Dipakai
Inilah pengusaha dengkul sejati. Hobinya menggerakkan kaki dari satu tempat ke tempat lain, berbekal otak yang di miliki. Apa yang doi dagangkan? Ide! Ya sesederhana itu. Ide, karena bidangnya adalah wilayah pendidikan pelatihan trip sukses belajar hingga menembus PT di banyak bimbel. Maka ide yang dijual adalah bagaimana caranya memastikan lolos PT dengan trik trik mengerjakan soal.
Ah tapi kan, segala sesuatunya pasti bermodal, mosok dengkul saja. loooh dengkul itu sudah memberinya pengalaman untuk akhirnya berani menggelontor dana. pengalaman yang diperoleh Sony saat Ia mengajar, akhirnya berujung pada bisnis bimbingan belajar sendiri (maksudnya milik Sony sendiri) di tahun 1990. Bimbingan belajar yang diberi nama Sony Sugema College di bikin dengan modal Rp 1,5 juta, yang keluar untuk membayar pegawai dan menyewa ruangan belajar.

Yulmasri—Biarkan Ayam yang Jadi Pengecut
Benar biarkan ayam saja yang jadi pengecutnya. Manusia jangan sampai ikut ikutan jadi kecut. Yulmasri si bandar ayam ini paham caranya memandang hidup. Menurut doi, “Saya memulai usaha ini bermodalkan tekad dan keberanian saja. Setelah dua tahun jadi karyawan, saya berpikir saatnya untuk mencoba wiraswasta. Kalau jadi karyawan terus, kapan baru bisa hidup layak di kota besar seperti ini? Lalu saya memuluskan untuk berdagang ayam. Kebetulan selama kuliah dan kerja di Cileungsi saya sering membantu paman yang berjualan ayam di Pasar Cileungsi. Jadi sudah tahu sedikit seluk beluknya,” nah, berhubung sudah pengalaman memangkas dengkul ayam, maka tidaklah bisa keliru jika dengkul sendiri ikut di manfaatkan untuk berani berusaha lebih jauh. Dan hasilnya penghasilan bersih sejuta sehari. Padahal diapun ikut memperkerjakan 12 karyawan.

Saptuari Sugiharto—Suatu hari Kaya Harta
“Someday.. suatu hari nanti, kelak, nanti, di sana, ujungnya..” nah itu kalimat optimis.. “Andaikan, bilakah, mudah-mudahan, Jika…“ Nah, itu kalimat negatif. Bung Saptuari ini rupanya termasuk yang pertama. Anak muda ini yang beken dengan kedai digitalnya itu tengah merintis menjadi pensiun muda dengan bisnis kaos kulturalnya, Jogja Istimewa, atau Jogist. Dalam pengisahan okezone.com. Pria yang biasa disapa Saptu ini rupanya pernah jadi finalis Wirausaha Muda Mandiri pada 2007.  Dirinya terhitung sudah mempunyai 61 cabang Kedai Digital di 30 kota yang tersebar di Indonesia. Kedai Digital pun mempunyai konsep menghadirkan merchandise pribadi. Omsetnya milliyaran, dimulai dari dengkul berkerja di bawah orang lain dengan gaji 80 ribu sebulan, pada 1998. Jumlah yang cukup untuk beli gorengan sambil mengutang hari sisanya / bulan. Akhirnya buat usaha, rada sukses, buat cabang, kena Gempa Jogja, tapi gempa itu malah jadi wangsit, bangun yang lebih besar lagi. “Saya enggak nyerah, waktu usaha saya terimbas gempa, saya coba lagi. Pada 2007 saya mengajak beberapa karyawan untuk mengajak menaruh saham di Kedai Digital, dari kerjasama itu menghasilkan lima cabang di Yogya” dan besarlah anak muda ini.

Anindya—Jumpa Budaya
Gadis kota datang berniat memberdayakan orang desa. hasilnya? Malah dia sendiri yang berdaya. Yah sudah jamak rasanya kisah kisah para anak muda cerdas yang modal dengan dengkul KKN, pergi meneliti kehidupan desa, dengan biaya suatu kantor penelitian, biaya kampus, biaya pemerintah, agar program program pemerintah terlihat riil. Yang jarang itu, anak muda datang ke sana dan tiba-tiba belajar sadar, bahwa dirinya itu kecil, tidak punya arti di banding kekayaan orang desa yang punya potensi. Dan kini dengan kain Tenun asal Sumba yang kini menjadi imperium bisnis House of Lawe. Jangan tanya berapa omsetnya. Ngeri. Googling saja sendiri. Nah, bagi Anda mahasiswa siapapun di manapun, jika ada kesempatan KKN, lihat dengan mata hati, berdayakan dirimu.

MS Darda-Iswati – Rayuan Pulau Kelapa
Akas, merupakan sinonim Aneka Kerajinan Anyaman Sabut Kelapa. Hari geene masih ada anyaman sabut kelapa, memangnya kita hidup di zaman kolonial Belanda? “Kenapa kelapa? Kenapa sekarang?” Tanya Anda. “Kenapa tidak?” barangkali itulah jawaban MS Darda, sang kepala UKM AKAS. “loh itu pertanyaan yang syah?” Anda terus mengejar. “Sama syahnya dengan jawaban gue.” Itulah jawaban yang tepat bagi mereka yang pesimis.  Inilah UKM AKAS, Mereka berhasil mengembangkan berbagai macam produk berbahan sabut kelapa dalam pelbagai variannya, seperti kasur, bantal dan guling. UKM AKAS ini pernah mendapatkan penghargaan, Anugerah Industri Hijau 2010, dari Kementerian Perindustrian RI dan bila Anda bertanya keuntungan, hitung saja permintaan pasar besar selalu di terima dari Sumatera, Kalimantan, Jawa, Bali, Irian, dan bahkan perlu melayani permintaan dari luar negeri. Seperti Malaysia, Hong Kong, dsb.  Produk dari sabut kelapa itu, ajaibnya, di luar negeri digunakan untuk pembuatan jalan yang berfungsi agar bagian aspal jalan tidak bergerak waktu dilalui oleh kendaraan berat. Dan siapapun yang melibatkan kelapa akan mafhum bahwa ada yang pakai dengkul di sini.

Sumber :
http://www.kabarukm.com/kisah-6-pengusaha-sukses-nominasi-modal-dengkul-part-1.html

Artikel Terkait

2 komentar:

zalina dianto mengatakan...

INFORMASI PENTING HARAP BACA
JANGAN MENGIKUTI
Tolong, hati-hati dengan email berikut (6) alamat yang menggunakan nama indonesia untuk menipu orang dan dipinjamkan dengan palsu dipecat berkali-kali sehingga mereka tidak memberi saya pinjaman.

1. (sultanbudi.loanlender@gmail.com) palsu
2. (Nurulrahman01.loanfirm@gmail.com) palsu
3. (Mohammadl.lenders@gmail.com) palsu
4. (Aliamir.finance@gmail.com) palsu
5. (Hassan.kredithome@gmail.com) palsu
6. (Hidayatannisa.loanlenders@gmail.com) palsu

  Saya melihat pondasi toyota di surat kabar dimana saya mengajukan permohonan modal ventura, saya menerima pinjaman sebesar Rp 900.000.000 juta dengan tekanan dan tidak ada penundaan jika Anda membutuhkan modal ventura yang besar atau jenis pinjaman dengan tingkat bunga rendah 1% lalu menghubungi toyotafoundation yang membantu janda. Seperti saya dan banyak orang di daerah saya hari ini via ((toyotacommunityfoundation@gmail.com)) alamat email saya adalah zalinadiato@gmail.com
  Terima kasih telah membaca semoga allah memberkati anda untuk berbagi informasi penting ini

Engr. Habibie Hidayat mengatakan...

Halo Nama saya Habibie Hidayat ke dalam pelaksanaan proyek saya juga merupakan penasihat khusus mengenai masalah teknis karena orang-orang ini berkonsultasi dengan saya dalam berbagai isu terkait proyek yang saya katakan adalah konsultan teknis. Saya sangat senang karena hasil dari pengetahuan syair saya dalam masalah proyek, orang-orang juga mulai menghubungi saya di tempat yang terpercaya dan berkomitmen untuk mendapatkan pinjaman mereka sehingga memungkinkan mereka mendanai proyek mereka dan karena saya suka membantu orang dan juga sebagai akibat dari layanan tanpa pamrih saya. Bagi umat manusia dalam hal proyek yang menuntut jumlah besar, panggilan pertama saya adalah ISKANDAR LESTARI LOAN FIRM ini adalah perusahaan yang tujuan utamanya adalah untuk memberikan bantuan keuangan kepada semua kliennya saya karena dihubungi untuk mengawasi proyek tertentu yang dikeluhkan oleh klien saya dia tidak memiliki cukup dana untuk proyeknya, saya harus mengarahkannya ke Ibu Iskandar setelah pinjamannya berhasil disetujui oleh Borad dan semua detilnya mencantumkan pinjamannya sebesar billi ons berhasil dipindahkan ke akunnya tanpa ada tekanan silahkan sebagai penasihat teknis dan konsultan jika Anda menghubungi Ibu Iskandar sehingga Anda memiliki cukup dana untuk proyek Anda atau Anda memerlukan Jutaan untuk bisnis Anda dan keperluan pribadi lainnya sekarang. Tempat yang tepat untuk pergi adalah ISKANDAR LESTARI LOAN FIRM karena mereka memberikan pinjaman adalah berbagai mata uang (RP, RYM, $) jika Anda membutuhkan pinjaman segera tanpa jaminan keamanan {KTA}, Anda dapat menghubungi mereka melalui email: {iskandalestari.kreditpersatuan@gmail.com} tolong Anda harus menjadi klien yang tulus dan berkomitmen karena akan menjadi tidak saleh bagi Anda untuk mencuri uang Ibu dan melarikan diri jadi mohon memproses pinjaman Anda dengan Ibu Iskandar dengan pikiran bersih karena dijamin oleh Anda jika Anda meminjamkan disetujui Anda akan mendapatkan pinjaman jadi mohon lupakan perusahaan lain yang menipu Anda sebelum Ibu ada di sini untuk menyelamatkan Anda dari krisis finansial manapun yang Anda hadapi karena yakin bahwa semua trauma yang Anda hadapi gh adalah seluruh InshyaAllah.Anda juga dapat menghubungi Ibu melalui BBM INVITE-nya: {D8980E0B} karena pinjaman Anda akan berhasil dipindahkan ke rekening Bank Anda tanpa ada tekanan dan juga jangan lupa untuk menghubungi saya {habibiehidayat1@gmail.com} ISKANDAR LESTARI LOAN FIRM pasti akan membawa kehidupan finansial ke keluarga Anda, proyek dan banyak lagi{iskandalestari.kreditpersatuan@gmail.com} BBM INVITE-nya: {D8980E0B}{habibiehidayat1@gmail.com}

Posting Komentar

 
http://gg.gg/videobuatweb